SELAMAT DATANG DI WEBSITE KAMI, APABILA ADA PERTANYAAN SEPUTAR WEBSITE INI SILAHKAN TULIS DI KOLOM KOMENTAR, TERIMA KASIH.

SDN KARAMASANTANA

Rabu, 11 Juli 2018

KLIPING GUNUNG MELETUS

GUNUNG MELETUS di Sumatra
Merupakan tenaga endogen yang bersifat membangun
Gunung meletus adalah naiknya magma dari dalam perut bumi ke luar perut bumi.
Dan peristiwa ini merugikan juga menguntungkan

Hal yang merugikan
1.      Terbakarnya hutan
2.      Rusaknya kebun , rumah dan lingkungan
3.      Memakan korban meninggal
4.      Menenggelamkan harta benda

Hal yang menguntungkan
1.      Menyuburkan tanah
   2.      Menambah bahan material berupa pasir, kerikil ,


Gunung Meletus
Saat ini, Indonesia sedang dilanda banyak bencana alam mulai dari Tsunami di Mentawai dan   Meletusnya Gunung Merapi di Jawa Barat . Terhitung sejak tanggal 26 Oktober 2010 kemaren, gunung merapi kembali aktif dan mengeluarkan letusan yang membuat para penduduk disekitarnya panik dan ketakutan serta menelan banyak korban jiwa baik yang meninggal maupun luka-luka. Tidak hanya itu, meletusnya gunung merapi juga berpengaruh terhadap bisnis  perekonomian di Indonesia.
Dampak langsung dari meletusnya gunung merapi adalah perekonomian, sedangkan dampak tidak langsungnya adalah dialami oleh sektor pariwisata, jasa-jasa, dan pertanian serta industri. Banyak dalam sektor pertanian terganggu akibat bencana ini yang menyebabkan pendapatan bisnis para petani menurun drastis. Di sektor perikanan terjadi kerugian sekitar 1.272 ton. Di sektor pariwisata, kunjungan wisatawan berkurang sehingga menyebabkan tingkat hunian hotel yang tadinya 70 persen turun menjadi 30 persen. Di sektor jasa-jasa, berhubungan dengan turunnya kinerja di sektor pariwisata.

Bencana Meletusnya Gunung Yogyakarta  Merapi bagi Perekonomian Indonesia

Yogyakarta merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia dan memberikan pemasukan bagi Indonesia dalam bidang bisnis atau keuangan. Yogyakarta memiliki banyak tempat wisata yang indah dan sering dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Namun selain dampak negatif yang ditimbulkan bagi bisnis di Indonesia tetapi masih ada bisnis yang justru mengalami peningkatan akibat meletusnya gunung merapi, yaitu bisnis para penambang pasir di sekitar lereng gunung merapi. Walaupun sekarang para penambang pasir tersebut belum diijinkan mendekati gunung merapi karena statusnya masih “awas”, tetapi mereka bisa menambang pasir dari sungai-sungai yang telah terlewati lahar dingin dari gunung merapi tersebut.
 Bencana Merapi Pulau Jawa Tengah

Merapi (ketinggian puncak 2.968 m dpl, per 2006) adalah gunung berapi di bagian tengah Pulau Jawa dan merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Lereng sisi selatan berada dalam administrasi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sisanya berada dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Magelang di sisi barat, Kabupaten Boyolali di sisi utara dan timur, serta Kabupaten Klaten di sisi tenggara. Kawasan hutan di sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004.
Gunung ini sangat berbahaya karena menurut catatan modern mengalami erupsi (puncak keaktifan) setiap dua sampai lima tahun sekali dan dikelilingi oleh pemukiman yang sangat padat. Sejak tahun 1548, gunung ini sudah meletus sebanyak 68 kali. Kota Magelang dan Kota Yogyakarta adalah kota besar terdekat, berjarak di bawah 30 km dari puncaknya. Di lerengnya masih terdapat pemukiman sampai ketinggian 1700 m dan hanya berjarak empat kilometer dari puncak. Oleh karena tingkat kepentingannya ini, Merapi menjadi salah satu dari enam belas gunung api dunia yang termasuk dalam proyek Gunung Api Dekade Ini (Decade Volcanoes).

2.      GUNUNG MELETUS
Merupakan tenaga endogen yang bersifat membangun
Gunung meletus adalah naiknya magma dari dalam perut bumi ke luar perut bumi.
Dan peristiwa ini merugikan juga menguntungkan

Hal yang merugikan
   1.      Terbakarnya hutan
   2.     Rusaknya kebun , rumah dan lingkunga
 3.      Memakan korban meninggal
 4.      Menenggelamkan harta benda


Hal yang menguntungkan
1.      Menyuburkan tanah
2.      Menambah bahan material berupa pasir, kerikil ,


Hasil letusan gunung berapi (sumber:MPBI)
• gas vulkanik
• Lava dan aliran pasir serta batu panas
• Lahar
• Tanah longsor
• Gempa bumi
• Abu letusan
• Awan panas (Piroklastik)
Gas vulkanik adalah gas-gas yang dikeluarkan saat terjadi letusan gunung berapi yang dikeluarkan antara lain carbon monoksida (CO), Carbondioksida(Co2), Hidrogen Sulfida (H2S), sulfurdioksida(SO2) dan nitrogen (NO2) yang membahayakan manusia.
Lava adalah cairan magma yang bersuhu tinggi yang mengalir ke permukaan melalui kawah gunung berapi. Lava encer mampu mengalir jauh dari sumbernya mengikuti sungai atau lembah yang ada sedangkan lava kental mengalir tidak jauh dari sumbernya.
Lahar adalah merupakan salah satu bahaya bagi masyarakat yang tingla di lereng gunung berapi. Lahar adalah banjir Bandang di lereng gunung yang terdiri dari campuran bahan vulkanik berukuran lempung sampai bongkah. Dikenal sebagai lahar letusan dan lahar hujan. Lahar letusan terjadi apabila gunung berapi yang memiliki danau kawah meletus, sehingga air danau yang panas bercampur dengan material letusan, sedangkan lahar hujan terjadi karena percampuran material letusan dengan air hujan di sekitar puncaknya.
Awan panas bisa berupa awan panas aliran, awan panas hembusan dan awan panas jatuhan.  Awan panas aliran adalah awan dari material letusan besar yang panas, mengalir Turun dan akhirnya mengendap di dalam dan disekitar sungai dari lembah
Dampak abu letusan
Permasalahan pernafasan, kesulitan penglihatan, pencemaran sumber air bersih, menyebabkan badai listrik, mengganggu kerja mesin dan kendaraan bermotor, merusak atap, merusak ladang, merusak infrastruktur.
Positif:
- Menambah kesuburan kawasan disekitar merapi
- Banyak ditumbuhi pepohonan.
- Kawah merapi dapat dijadikan sebagai objek wisata.
- Hasil erupsi (pasir) dapat dijadikan mata pencaharian seperti penambangan pasir dan karya seni dari endapan lava yang telah dingin.
- Membentuk barang2 tambang
Negatif:
- Aliran lava.
- Letusan gunung berapi.
- Aliran lumpur.
- Abu.
- Kebakaran hutan.
- Gas beracun.
- Gelombang tsunami.
- Gempa bumi.
Dampak Hujan Abu, aktivitas warga terganggu dan beberapa sekolah meliburkan siswanya. Namun demikian kejadian ternyata kejadian yang memang termasuk peristiwa langka ini juga banyak dimanfaatkan untuk berfoto warga masyarakat.
Di balik dampak negatif meletusnya gunung merapi sebagai bencana alam, namun banyak dampak positif dari meletusnya gunung merapi seperti abu vulkanik gunung merapi yang baik untuk kesuburan tanah. Hal ini menjadi berkah tersendiri buat para petani.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar